Menyingkap Keunggulan Global Kabupaten Sintang, Kini Melirik Peluang Sebagai Opsi Calon Ibu Kota Provinsi Kapuas Raya dalam Rencana Pemekaran Kalimantan Barat
Menyingkap Keunggulan Global Kabupaten Sintang, Kini Melirik Peluang Sebagai Opsi Calon Ibu Kota Provinsi Kapuas Raya dalam Rencana Pemekaran Kalimantan Barat-Pexels/pixabay-
Pertambangan, sebagai potensi besar yang belum sepenuhnya dimanfaatkan, seperti tambang emas dan mineral berharga lainnya, memiliki potensi luar biasa sebagai penyumbang pendapatan bagi wilayah ini.
Jika dielola dengan cermat, sektor pertambangan dapat berkontribusi signifikan terhadap ekonomi lokal dan nasional, membawa sinar kejayaan bagi Sintang.
Sintang juga kaya akan ragam budaya dan tradisi. Berbagai suku dan etnis hidup berdampingan dalam harmoni, menciptakan lingkungan sosial yang inklusif dan kaya warna.
Keberagaman ini akan menjadi pondasi penting dalam membangun identitas baru sebagai ibu kota Provinsi Kapuas Raya yang kuat dan bersatu.
Berbicara tentang keunikan Sintang, tak boleh terlupakan tentang Bukit Kelam. Bukit Kelam, sebuah monolit gelap yang tak tertandingi, kini diakui sebagai formasi batu monolit terbesar dan tertinggi di dunia, bahkan melampaui Ayers Rock di Uluru, Australia.
Terletak di Desa Kebong, Kecamatan Kelam Permai, Kabupaten Sintang, bukit ini menawarkan potensi wisata yang tak terhingga.
Bukit Kelam membentang sekitar 2-3 km dari barat ke timur, dengan puncak menjulang setinggi 1.002 meter di atas permukaan laut. Pemandangan dari ketinggian tersebut, saat sinar matahari membelai bongkahan batu monolit ini, sungguh menakjubkan.
Jadi, mari sambut potensi luar biasa Kabupaten Sintang, sebagai salah satu opsi menarik untuk menjadi ibu kota Provinsi Kapuas Raya.
Dengan keindahan alam yang menakjubkan, potensi ekonomi yang gemilang, dan keanekaragaman budaya yang kaya, Sintang memang pantas menjadi bintang terang di peta Indonesia.
***